Jakarta,(bantengmetro.com)-Haikal Hassan mendatangi kantor Dewan Pimpinan Nasional Relawan Perjuangan Demokrasi (DPN Repdem) di Tebet Bar, Kec. Tebet, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Jumat (18/02/2022).
Kedatangan Haikal Hassan ke kantor DPN Repdem untuk melakukan klarifikasi dan sekaligus meminta maaf atas pernyataannya dalam sebuah video yang baru-baru ini sempat viral dimedia sosial.
Pernyataan Haikal Hassan yang menyebut Presiden Soekarno "tukang penjarain ulama" menjadi polemik dan menimbulkan kegaduhan, dan hal itu sontak membuat DPN Repdem berang dan melaporkannya ke Bareskrim Polri.
Seakan tak mau berurusan dengan hukum Haikal Hassan kemudian mendatangi DPN Repdem dan melakukan konferensi pers untuk meminta maaf, tampak dalam konferensi pers itu ketua umum DPN Repdem Wanto Sugito didampingi Ketua-ketua bidang DPN Repdem.
Seperti diketahui Repdem merupakan organisasi sayap partai dari PDI Perjuangan.
Dalam konferensi pers, Haikal Hassan yang akrab dengan panggilan Babe Haikal itu mengaku salah atas ucapannya.
"Memang itu yang saya ucapkan, namun hanya sepotong dan tidak lengkap. Sehingga kesalahan ini harus saya akui harus saya sampaikan permohonan maaf," ucapnya.
Pada kesempatan itu Haikal Hassan juga berharap, agar kesalahannya itu dapat menjadi pelajaran bagi siapa saja.
"Di momen apa, hari apa, saya enggak inget. Tapi kalau lihat bodinya itu saya masih kurus. Dulu waktu itu masih galak. Saya mohon ini menjadi pelajaran kita semua, bahwa kalau ada masalah itu tabayun, jelaskan," ujarnya.
Ketua Umum Redpem Wanto Sugito yang menerima langsung kedatangan Haikal Hassan tabayun dan meminta maaf, menyatakan menerima permintaan maaf Haikal Hassan.
"Dewan Pimpinan Nasional Repdem menyatakan menerima permohonan maaf Bapak Haikal Hassan atas pernyataannya tersebut. Oleh karena itu, tentu Repdem akan mencabut laporannya di Bareskrim Polri," katanya.
Dijelaskannya, memaafkan Haikal Hassan juga merupakan arahan DPP PDI Perjuangan karena hal itu sesuai dengan ajaran Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Pada intinya pagi ini atas arahan DPP dan ketua DPP dan ajaran Ibu Megawati untuk bisa saling memaafkan sebagai anak bangsa untuk saling memperat anak bangsa dalam kehidupan sehari-hari," terangnya.
Demikian halnya, Ketua Bidang Politik, Ideologi dan Kaderisasi DPN Repdem Simson Simanjuntak yang juga ikut hadir saat konferensi pers mengatakan, permintaan maaf oleh Babe Haikal Hassan merupakan hal yang wajar dan sebagai sesama anak bangsa harus saling memaafkan.
"Hari ini kedatangan Babe Haikal Hassan ke kantor DPN Repdem untuk melakukan klarifikasi dan meminta maaf atas pernyataannya dalam sebuah video dan sempat viral, untuk itu sebagai anak bangsa kita harus saling memaafkan dan bersama-sama untuk membangun bangsa ini kedepan", pungkasnya (JB Gultom).
0 Komentar