Kisah juru "penyeberang", Berbuat Tanpa Pamrih

Labuhanbatu.bantengmetro.com
Kisah seorang juru penyebrang jalan", sebut saja Agus (56) Tahun penduduk jalan Torpisang Mata keluharan Bina Raga kota Rantau prapat, Agus juru"  penyeberang pengguna Jalan,  diseputar Simpang Lima jalan Baypas H.Adam malik Rantau prapat, " berbuat Tanpa Pamrih"

Amatan wartawan diseputar Simpamg Lima Jln .H.Adam Malik , Agus panggilan Akrabnya dengan alat sepotong Triplek yang bertuliskan Stop, sebagai juru penyebrang  dijalan itu, terlihat dengan tenang menghentikan Kenderaan yang sedang melaju dipersimpangan lima itu, minggu 16/4/2022.

Disela Sela Agus  melakukan Aktifitas tersebut,  awak Media coba minta komentar darinya, kata Agus, pekerjaan yang ia  lakukan ini, sudah berjalan lebih kurang 16 tahun  berjalan
Katanya, dia melakukan ini hanya karena panggilan hati dan  keiklasan semata, tidak ada lebih dari itu sebutnya, sebab menolong orang yang  sedang kesulitan adalah suatu perbuatan yang sangat mulia

Lebih jauh kata Agus, ada kerisauan pada diri saya, kalau ini tidak saya lakukan, saya melihat Anak anak  yang akan berangkat keSekolah persis disimpang lima itu,  sepertinya mereka merasa terganggu,sebab disimpang itu banyak kenderaan yang melintas 

Saya sering membayangkan apa yang akan terjadi kalau pengguna jalan tidak dipandu, atas dasar itulah saya berpikir dan mengambil inisiatif untuk melakukan itu, sedangkan telah kita pandu, kadang kenderaan yang  melintas  tetap juga melaju ujar Agus
Itulah yang membuat saya terpanggil,, kegiatan  yang saya lakukan ini adalah perbuatan keiklasan hati, saya juga tidak pernah berharap pemberian dari orang yang telah saya tolong, tuhan itu kan adil, dan maha mengetahui tutupnya

Terpisah, seorang ibu rumah tangga warga A.Siranda mengatakan , pak Agus itu setiap hari terus Aktif disimpang itu, kalau tak ada dia disimpang itu, rada kewalahan juga kita kalau mau menyebrang 

Sudah sangat wajar kalau pak  Bupati untuk memperhatikan bapak itu, bila perlu angkat  saja  dia sebagai Tenaga Honor di Dinas perhubungan, terus terang aja, setelah pak Agus ada disitu kita sangat terbantu, ujar ibu muda itu(ik).

Posting Komentar

0 Komentar