Dengan senyuman khasnya, kepala sekolah SDN 01 Panai tengah Nurhamidah, S.Pd menghampiri Ketua Dewan Pendidikan Labuhanbatu Ridwan Sianturi SE, SH, MM dan rombongan dari Forum Komunikasi Komite Sekolah (FK2S) Labuhanbatu yang telah tiba lebih dahulu di SDN 01 Labuhanbilik, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhanbatu, Rabu (20/04/2022).
Namun senyuman itu kemudian berubah dengan mata yang berkaca-kaca saat menceritakan kondisi sekolah dan kendala yang dihadapi saat terjadi proses belajar mengajar setelah atap gedung sekolah itu ambruk karena menghawatirkan dan memprihatinkan.
Nurhamidah menuturkan, jika dirinya saja takut berlama-lama dalam ruangan guru karena sebagian temboknya retak dan Broti sebagai landasan atap baja ringan sudah nampak busuk dimakan rayap.
Tentu, dengan ambruknya atap ruang sekolah akan mengurangi ruangan yang layak pakai dan solusinya para murid terpaksa disuruh masuk bergantian atau Dua termin (shift).
Kebijakan Dua shift siswa-siswi masuk sekolah juga belum dapat menjawab masalah yang ada, sehingga harus mengungsikan sebanyak Dua ruangan siswa kesekolah Muhammadiyah yang berjarak ratusan meter dari SDN 01 Panai Tengah.
SDN 01 Panai Tengah Labuhanbilik memiliki 300-an murid, menurut informasi masyarakat SDN 01 PanaiTengah merupakan sekolah favorit dengan segudang prestasi, hal itu tampak dengan banyaknya piala yang dipajang dilemari kaca terletak diruangan kepala sekolah.
Kedatangan Ridwan Sianturi selaku ketua dewan pendidikan bersama Armansyah Siregar ketua FK2S dan jajarannya ke SDN 01 Panai Tengah sehubungan adanya pemberitaan bantengmetro.com mengabarkan tentang kondisi gedung sekolah pasca badai angin puting beliung menimpah sekolah itu pada Bulan Desember 2019 lalu, namun hingga saat ini belum mendapatkan perhatian serius dari pihak terkait meski telah disampaikan berulang kali dan pada tiap kesempatan.
Melihat kondisi itu, Ridwan Sianturi mengaku sangat prihatin dan berjanji akan gerak cepat menindaklanjutinya ke Dinas Pendidikan dan Bapeda, agar saat APBD-P nanti SDN 01 Panai tengah, Labuhanbilik diprioritaskan untuk dibangun.
"Kami sudah langsung melihat kondisi ini (bangunan gedung sekolah) dan mendengar keluhan ibu Plt kepala sekolah, kami berupaya akan menyampaikan kepada pemkab Labuhanbatu, yaitu Bapak Bupati dan Bapak Kepala Dinas, karena ini prioritas", terang Ridwan.
Demikian halnya ketua FK2S Labuhanbatu Armansyah Siregar, berharap sama dengan Ridwan, dikatakannya kondisi SDN 01 Panai Tengah Labuhanbilik, Kecamatan Panai Tengah sudah sangat mengkhawatirkan dan diperlukan tindakan secepatnya sebelum memakan korban, ia berharap saat pengajuan di APBD-P Labuhanbatu nanti sudah rampung.
"Kita berharap saat pengajuan APBD-P nanti sudah rampung, dan perbaikan SDN 01 Panai Tengah dapat dikerjakan, jangan sampai memakan korban, itu yang sangat kita khawatirkan", ucapnya dengan serius, (Red).
0 Komentar