Baikandi L. Harahap Salah satu dari undangan yang hadir, ikut berbaris untuk bersalaman kepada keluarga mempelai serta memberi ucapan selamat berbahagia kepada kedua mempelai.
Kehadiran Baikandi mendapat sambutan hangat dari orang tua mempelai Fery Perdana P. Sianturi anak sulung dari Ridwan Sianturi, dengan sebuah pelukan Ridwan Sianturi menyambut Baikandi L. Harahap.
Usai bersalaman dengan mempelai dan keluarganya, Baikandi menyempatkan diri ngopi bersama dengan kawan-kawan dikantin pak A.T Siahaan yang berada disebelah Balperum.
Pada kesempatan itu, Baikandi pun bercerita mengenang saat-saat mengemban studi di Jerman dan melihat Gereja HKBP di Jerman dan menyempatkan diri untuk singgah dan bercengkrama dengan pengurus Gereja.
Dikatakannya, saat melihat Gereja HKBP di Jerman serasa pulang kampung ke Langga Payung, dan rasa rindu sedikit terobati.
"Rupanya Pusat HKBP ada di Jerman ya, saat melihat ada Gereja HKBP yg ada dipusat itu, kusempatkan untuk singgah dan berbincang-bincang dengan pengurus Gereja, mereka bertanya 'apa margamu? Harahap bang, jawabku, muslim ya? Ya bang. Loh kok kamu mau datang kemari? Iya bang, rasanya saya seperti pulang kampung kelangga payung, kampungku sana juga ada Gereja HKBP, kubilang gitu bang sebagai awal perbincangan kami", terangnya.
Dalam bincang-bincang itu, ternyata Baikandi banyak berkawan dengan mahasiswa asal Indonesia yang ada di Jerman dari daerah Papua dan Batak yang notabene beragama Nasrani.
"Saya banyak juga bergaul dengan kawan-kawan dari daerah Papua dan orang kita Batak yang Nasrani, kami sering mengisi waktu dan ngumpul dengan nyanyi-nyanyi gitukan, karena suara mereka kan bagus-bagus, bahkan saya pernah inisiasi dalam acara Komjen Indonesia yang ada di Jerman untuk menghadirkan mereka saja mengisi acara, selain lebih efesien mereka juga tidak kalah bagusnya dengan artis-artis, sebab mereka sudah terbiasa bernyanyi paduan suara di Gereja dan pihak Komjen sepakat dan menampilkan mereka", ungkap Baikandi menutup perbincangan, (Red).
0 Komentar